Thursday, February 19, 2015

Cara Membuat Nomor Urut Otomatis

Cara Membuat Nomor Urut Otomatis


Untuk mengetikkan nomor ataupun data berurutan kita tidak perlu mengetiknya satu persatu tiap sel. Kalau dipaksakan pun akan sangat menjemukan sekali tentunya. Kalau 1 sampai 10 sih mungkin ngga bakal capek. Tapi kalau lebih dari itu atau bahkan ratusan hingga ribuan, misalnya saja data siswa atau data penduduk. Wow.... bisa bisa salah ketik lagi nomor urutnya.

Membuat Angka Berurutan


Strategi pertama dalam membuat angka berurutan adalah menentukan minimal 2 nomor awal untuk urutan data tersebut.

Misalnya saja angka 1 s.d 10 maka buatlah angka 1 dan 2 terlebih dahulu. Kemudian blok lah keduanya lalu setelah itu gandakan ke arah sejajar dari urutan tersebut. Bisa dari atas ke bawah atau sebaliknya dan bisa pula dari kiri ke kanan. Perhatikan gambar berikut:


Jikalau data tersebut murni angka maka sudah seharusnya menentukan 2 nomor awal untuk kelompok data tersebut. Namun jika data tersebut bukan murni angka, maka boleh saja kita cukup menentukan data awalnya saja seperti contoh berikut, perhatikan masing-masing.

 

Data Berurutan dengan Nomor melompat.

Ada beberapa ketentuan utama dalam menentukan nomor urut melompat ini. Jarak lompatan angka bebas, yang penting adalah konstan. Misalnya melompat 2 nomor sekaligus.
Salah satu ketentuan utama ialah Angka yang ingin dibuat otomatis berurutan merupakan angka yang dibelakangnya tidak ada karakter lain atau bisa dengan spasi. Perhatikan contoh berikut:


Jika setelah angka terdapat karakter lain, maka angka tersebut akan dinyatakan sebagai teks biasa dan akan diduplikasikan sama layaknya duplikasi teks biasanya. Lihat pada contoh di atas:

Pada deret: 1025-ABC dan 1027-ABC
Dikarenakan setelah angka terdapat karakter huruf "-" maka angka 1025 dan 1027 dianggap sebagai teks biasa, maka duplikasinya pun akan tetap mengacu sama persis dengan data teks tersebut. Lain halnya dengan deret Angka "Data-102 dan Data-105" walaupun di depan angka 102 adalah huruf namun setelah angka tidak ada karakter huruf maka data tersebut dianggap sebagai angka dan bisa dibuat sebagai data angka berurutan.